Hari itu tanggal 3 - 10 Juni 2018 bertepatan dengan bulan suci Ramadhan Kami berangkat ke Australia tepatnya ke kota
Cairns, Australia. Sebenarnya tujuan utamnya bukan jalan-jalan ke kota tapi kami akan mengikuti workshop di atas kapal selama seminggu di perairan
Great Barrier Reef (GBR) Australia. Jadi yang menyelenggarakan workshop adalah Wolonggong University Australia dan kami diundang sharing
tentang bidang keilmuan yang kita geluti sekarang. Akhirnya berangkatlah kami ber tujuh ke benua seberang.
Yang bikin spesial dari perjalanan ini adalah karena bertepatan dengan bulan Ramadhan. Kalian bisa bayangkan bagaimana rasanya pergi dari satu pulau ke pulau lain dalam keadaan berpuasa, ditambah pulau yang akan didatangi tidak akan ada yang jualan takjil.
Singkat cerita akhirnya kita berangkat dari Bali menuju
Cairns, Australia.
Supaya kalian bisa membayangkan ini petanya
 |
Letak kota Cairns |
Cairns, QLD, Austalia.
Kami berangkat dari Bali sekitar pukul 01.00 WITA. Perjalanan ke Cairns memakan waktu 4 jam dengan
low budget flights dan karena waktu disana lebih cepat 3 jam dari Bali makan kami tiba sekitar Pukul 07.00 Waktu Cairns
. Tiba disana kami langsung menuju hotel. Yang uniknya waktu
check-in hotel disini adalah jam 2 siang dan harus
check-out jam 10 pagi.
 |
Plaza Hotel Cairns, letaknya tepat dipinggir pantai
|
 |
Pemandangan dari hotel langsung manghadap laut |
Karena kami tiba terlalu pagi dan kamar belum
ready maka kami memutuskan untuk jalan-jalan dulu sambil mencari tempat beristirahat.
 |
Rumah penduduk |
 |
Suasana kota yang sepi dan tertib |
 |
Supaya gak dibilang hoax |
 |
Jalan kaki biar gak bayar |
Setelah
check in hotel kami istirahat, kemudian sorenya lanjut jalan lagi sambil mencari sesuatu untuk berbuka puasa. Di dekat hotel ada
night market yang disana menjual berbagai makanan dan pernak pernik untuk oleh-oleh.
 |
NIGHT MARKET |
 |
Suasana didalam Night Market |
 |
Disini ada yang jual dendeng daging buaya dan daging kangguru |
 |
Supaya hemat karena sebotol air harganya A$ 2 atau sekitar Rp. 20.000,- |
Selesai belanja mencari makanan dan belanja oleh-oleh akhirnya kami kembali ke hotel untuk berbuka puasa.
 |
Menu buka puasa hari itu |
Seperti yang saya ceritakan sebelumnya kalau hotel disini
check-outnya jam 10.00 pagi dan kapal menuju pulau pertama jam 5 sore. Akhirnya kami kembali berkeliaran namun pemandangan kali ini berbeda. Bisa bikin batal puasa
 |
ini yang baju merah mengganggu sekali |
 |
Ingin rasanya ikut berjemur, apadaya sedang berpuasa |
 |
heem.. sendirian |
Di Kota Cairns kami hanya 2 hari 1 malam yang kemudian kami bertolak ke Three Isles di kawasan Great Barrier Reef (GBR). Total ada 3 pulau yang kami datangi saat itu yaitu Three Isles, Nymph Island dan Two Island. Untuk mempermudah pembaca membayangkan dimana letaknya saya kasih petanya di bawah ini.
 |
Great Barrier Reef |
Dari Cairns kami bertolak ke pulau pertama yaitu Three Isles. Perjalanan ke Three Isles memakan waktu sekitar 12-13 jam menggunakan kapal bernama Kalinda.
 |
Kalinda in front of the sunset |
Pulau Pertama Three Island
Setelah terkatung-katung dilautan selama belasan jam akhirnya kami sampai di Pulau Pertama yaitu Three Island. Pulau ini tidak terlalu luas, cukup 30 menit untuk mengelilingi seluruh pulau. Pulau ini termasuk dalam Taman Nasional sehingga tidak boleh mengambil apapun dari dalam pulau.
 |
Tidak akan ada yang percaya kalo ini diluar negeri tanpa tulisan itu |
Karena tidak ada dermaga dan perairan disekitarnya dangkal, maka Kalinda tidak bisa sandar sampai ke Pulau. Kami menggunakan perahu kecil untuk sampai ke Pulau.
 |
untuk menuju ke pulau dari kapal kami menggunakan perahu kecil ini | | |
Sampai di Pulau hal yang pertama dilakukan ada briefing tentang apa saja yang harus dikerjakan, hal apa yang tidak boleh dilakukan, menentukan waktu dan membagi tim.
 |
Briefing |
Hasil dari briefing adalah tim dibagi menjadi 2 kemudian setiap tim
harus menebar masing-masing 5 GCP (Ground Control Point) diseluruh
pulau. Setelah itu kembali berkumpul untuk sama-sama menerbangkan drone.
 |
Ground Control Point (GCP)
|
 |
Prepare the Drone #DJIPhantom4Pro |
 |
Drone |
 |
Sambil menunggu drone bekerja kami berdiskusi |
Kami berada di Three Island selama 2 hari 1 malam. Karena khawatir akan keamanan kami tidak menginap di pulau, selain itu seluruh perlengkapan dan logistik berada di kapal. Yang menarik adalah setiap akan kembali ke kapal entah kenapa beberapa diantara kami merasa tidak bersemangat. Bukan karena masih pengen di pulau, namun kapal yang selalu bergoyang menjadikan mereka mabuk ditambah aroma masakan yang tidak sama seperti di Indonesia menjadikan isi perut semakin ingin keluar. Padahal kami sedang berpuasa.
 |
Rata-rata pantai disini seperti gambar diatas. Pantainya ditutupi pecahan karang |
 |
Gunakanlah alas kaki yang proper |
Pulau ke Dua Two Island
Kegiatan disini sama seperti di Three Island. Keliling pulau, menerbangkan drone, diskusi, foto-foto, tidur siang dan kembali ke kapal. Pulaunya juga sama pecahan karang menutupi pasir di pantainya dan hutan kecil ditengan pulau.
 |
Jejak Manusia |
 |
Menyusuri pulau mencari tempat berteduh. Bukan karena hujan tapi angin disini sangat kencang |
 |
Diskusi (lagi) sebelum istirahat |
 |
Burung Camar *Sing |
 |
Selepas Sholat dipasir |
 |
Jejak Buaya |
 |
Gus bilang ada yang lebih besar dari itu |
 |
Sebelum kembali ke kapal dan berbuka puasa. |
Bersambung ke Bagian dua
No comments:
Post a Comment